CIKARANG | JENDELAKITA.CLICK | Ribuan pencari kerja memadati kawasan Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi, dalam acara Pasti Kerja Expo 2025 yang digelar sejak Selasa pagi 27 Mei 2025. Antusiasme tinggi justru berujung ricuh saat banyak peserta berdesakan, berdiri berjam-jam, dan sejumlah orang dilaporkan pingsan akibat kondisi yang tidak tertangani.
Pantauan di lokasi menunjukkan lautan manusia sudah memadati area luar gedung sejak pukul 08.00 WIB. Cuaca panas dan minimnya fasilitas pendukung seperti tenda, air minum, serta jalur antrean yang tertib memperburuk situasi.
“Saya datang jam tujuh pagi, tapi antreannya sudah luar biasa panjang. Panitia seperti tidak siap. Banyak yang teriak-teriak karena kehabisan napas atau kehausan,” kata Lilis (24), pencari kerja asal Cikarang Selatan.
Senada dengan itu, Rendi, pelamar asal Tambun, menyebut kondisi di lokasi tidak manusiawi. “Saya lihat sendiri ada yang pingsan. Jalurnya tidak jelas, semua desak-desakan. Panitianya kewalahan,” ungkapnya.
Kondisi ini mencerminkan tingginya angka pencari kerja di wilayah Kabupaten Bekasi. Ribuan orang dari berbagai usia dan latar belakang rela mengantre berjam-jam demi mendapatkan peluang kerja. Ironisnya, acara yang seharusnya membawa harapan justru menimbulkan kekacauan dan risiko keselamatan.
“Saya berharap ke depan job fair seperti ini bisa lebih tertata. Kita sudah capek cari kerja, jangan ditambah stres karena acara yang berantakan,” keluh Dedi (28), lulusan perguruan tinggi swasta di Karawang.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak penyelenggara mengenai insiden pingsannya peserta maupun evaluasi atas ketidaktertiban yang terjadi.
Warga dan peserta berharap, pemerintah daerah serta penyelenggara dapat mengambil pelajaran dari insiden ini. Penyelenggaraan job fair di masa mendatang diharapkan lebih profesional, aman, dan berorientasi pada kenyamanan serta keselamatan pencari kerja.(red)